Sifat Bisnis Internasional Mempengaruhi Kehidupan
Sehari-hari
Ketika Anda
menyiapkan sarapan Anda pagi ini, Anda mungkin menggunakan kopi yang dibuat di
Asia dan mungkin menyetrika kemeja yang dibuat di Taiwan dengan sebuag setrika
buatan Meksiko. Untuk pergi ke sekolah atau kemanapun mungkin mengendarai mobil
buatan Jepang. Atau tidak mengendarai mobil tetapi menggunakan bis (dibuat oleh
perusahaan Jerman) atau mengendarai sepeda motor (dibuat oleh Honda, Kawasaki,
Suzuki perusahaan Jepang).
Kehidupan sehari-hari
sangat dipengaruhi oleh bisnis dari seluruh dunia. Akan tetapi tidak ada negara
yang unik dalam hal ini. Misalnya orang mengendarai Ford di Jerman, menggunakan
komputer Dell di China, makan Hamburger di McDonald’s di Perancis dan makan
coklat Mars di Inggris.
Pada kenyataan, kita telah menjadi bagian dari sebuah
lingkungan global dan memiliki sebuah perekonomian global dimana tidak ada
organisasi yang terisolasi dari dampak pasar dan persaiangan luar negeri. Bahkan,
semakin banyak perusahaan membentuk ulang dirinya sendiri untuk menghadapi
persaingan internasional dan menemukan cara-cara baru untuk meneksploitasikan
pasar-pasar di setiap sudut dunia. Kegagalan dalam mengambil perspektif global
adalah salah satu kesalahan terbesar
yang mungkin dilakukan oleh manusia. Olek karna itu, kami mulai
meletakkan pondasi untuk pembahasan kami dengan memperkenalkan dan
mendeskripsikan dasar-dasar bisnis Internasional.
Alasan Bisnis Internasional Lebih Beresiko daripada
Dalam Negeri
Suatu
negara melakukan perdagangan internasional karena dua alasan utama yang
maisng-masing menyumbangkan keuntungan perdagangan bagi mereka. Alasan pertama,
negara-negara berdagang karena setiap negara berbeda satu sama lain.
Bangsa-bangsa, sebagaimana individu dapat memperoleh keuntungan dari
perbedaan-perbedan mereka melalui suatu pengaturan dimana setiap pihak
melakukan sesuatu dengan relatif baik. Alasan kedua, negara-negara berdagang satu
sama lain dengan tujuan mencapai skala ekonomis dalam produksi, maksudnya jika
setiap negara menghasilkan sejumlah barang tertentu maka mereka dapat
menghasilkan barang-barang tersebut dengan skala yang lebih besar dan karenanya
lebih efisien dibandingkan jika negara tersebut mencoba untuk memproduksi
segala jenis barang. Motif inilah dalam dunia nyata merupakan cerminan
interaksi perdagangan internasional.
Alasan utama mengapa
perusahaan-perusahaan AS terlibat dalam bisnis internasional adalah untuk :
1. menarik permintaan asing
2. memanfaatkan teknologi.
3. menggunakan sumber daya
yang murah
4. melakukan diversifikasi
secara internasional.
Beberapa alasan untuk
melaksanakan bisnis internasional antara lain berupa :
Spesialisasi antar bangsa-bangsa.
Dalam hubungan dengan
keunggulan atau kekuatan tertentu beserta kelemahannya itu maka suatu Negara
haruslah menentukan pilihan strategis untuk memproduksikan suatu komoditi yang
strategis yaitu :
a. Memanfaatkan semaksimal
mungkin kekuatan yang ternyata benar-benar paling unggul sehingga dapat
menghasilkannya secara lebih efisien dan paling murah diantara Negara-negara
yang lain.
b. Menitik beratkan pada komoditi yang memiliki kelemahan paling kecil diantara Negara-negara yang lain
b. Menitik beratkan pada komoditi yang memiliki kelemahan paling kecil diantara Negara-negara yang lain
c. Mengkonsentrasikan perhatiannya
untuk memproduksikan atau menguasai komoditi yang memiliki kelemahan yang
tertinggi bagi negeri
Sumber :
http://novitawng.wordpress.com/page/6/
http://books.google.co.id/books?id=F_cZM9PXm3UC&pg=PA130&lpg=PA130&dq=sifat+bisnis+internasional+di+kehidupan+sehari-hari&source=bl&ots=RBU9d52ToO&sig=fBKfgq16PVXUmYb_bvaJXHRUaVk&hl=id&sa=X&ei=K7CRUpuBH8yXrgfBjIC4DQ&redir_esc=y#v=onepage&q=sifat%20bisnis%20internasional%20di%20kehidupan%20sehari-hari&f=false
Nama : Dwita Fhadillah
Kelas : 1EB03
NPM : 22213729
0 komentar:
Posting Komentar